Kamis, 09 Desember 2010

Timnas Pelajar Pertahankan Tren Positif

as_logo_pssi.gif Timnas Pelajar U15 yang diwakili oleh Indonesia Football Academy berhasil menjejakkan langkah ke Final Kejuaran Pelajar Asia U15 2010. Seolah, tak mau kalah dengan timnas senior, Firmansyah Priyatna dkk tanpa ampun menghancurkan Malaysia dengan skor gagah 3-1 dalam partai penyisihan Rabu (8/12) di Stadion Lebak Bulus.

Kejuaraan yang diikuti empat negara ini menggunakan format setengah kompetisi. Peringkat pertama dan kedua berhak berlaga di final. Dua kemenangan yakni 10-0 vs Srilangka di partai perdana dan 3-1 melawan Malaysia membuat Skuad Garuda Muda memastikan diri ke final. Apapun hasil pertandingan penyisihan terakhir vs Thailand tidak akan mempengaruhi langkah Indonesia ke Final.

Pada pertandingan melawan Malaysia ini, motor serangan Angga Febriyanto cs berusaha mengambil alih kendali permainan. Malaysia sendiri tampil relaks dan lepas, sehingga tim asuhan Alas Zakaria ini justru mampu mendominasi awal pertandingan. Sebaliknya skuad Garuda Muda sempat gugup di awal pertandingan. Hasilnya sontekan gelandang Arif Farhan di awal babak pertama mampu menyobek jala Jufrianto.

"Semangat kami yang menggebu-gebu untuk kalahkan Malaysia membuat kami agak kehilangan konsentrasi di awal pertandingan," ujar Firmansyah Priyatna, center back asal VILLA 2000 ini.

Beruntung, skuad Garuda Muda cepat bereaksi. Satu menit kemudian, sebuah pergerakan Maldini dari sisi sebelah kiri diakhiri sebuah shooting lob nan cantik. Sayap kiri elegan asal Makassar ini berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Pasca skor imbang ini, kedua tim melakukan jual beli serangan. Sayang beberapa peluang yang dimiliki duet striker Angga – Fahmi belum membuahkan hasil.

Di babak ke-2, pertandingan tetap berlangsung menarik. Malaysia berusaha menekan, dan Indonesia juga melakukan serangan balik sporadis berbahaya. Lewat suatu counter attack cepat, Fahmi berhasil melepaskan crossing apik yang diselesaikan dengan manis oleh Angga. Striker asal SSB Karanggayam ini berhasil menggadakan skor Indonesia. "Saya amat bersyukur pada Tuhan atas gol ini, meskipun kita sempat tertinggal lebih dahulu," ujar Angga haru.

Belum puas dengan hasil ini, Yogi Rahadian kembali mencetak gol ketiga lewat tendangan kaki kiri keras akurat. Skor 3-1 tidak dapat dikejar Malaysia. Usaha mereka menekan tim Merah Putih mampu dihalau lewat pertahanan rapat yang digalang Firmansyah Priyatna.

"Kekuatan kedua tim sebenarnya berimbang, tetapi gol kedua Indonesia mampu mengangkat moril mereka untuk kemudian tampil lebih baik," tutur Alas Zakaria, pelatih Malaysia sportif.

Hasil positif ini disambut baik oleh PSSI. Adjie Ridwan Mas, anggota Komite Usia Muda PSSI tak mampu menyembunyikan kegembiraannya.

"Tim masih memiliki banyak kekurangan, tetapi membalikkan skor setelah tertinggal menunjukkan mentalitas pemenang tim ini luar biasa," pujinya.

Komitmen PSSI membangun pembinaan usia muda lewat kehadiran Indonesia Football Academy mulai menunjukkan hasil positif. Pembinaan usia muda yang digarap dengan basis IPTEK secara sistematis merupakan langkah strategis PSSI.

"Kesuksesan pembinaan usia muda dinilai jangka panjang, tetapi melihat penampilan IFA di dua laga ini amat menjanjikan dan dalam rel yang benar," seru Ganesha Putera yang juga anggota Komite Usia Muda PSSI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar